Source |
Burung-burung
berkicau dengan merdunya, menyanyikan lagu indah, entah mengapa burung itu
seakan bernyanyi layaknya manusia. Matahari pagi mulai menghangatkan kota ini,
dan Citra terduduk lelah di bangku taman. Semua tak terlihat berbeda, fikirnya.
Melakukan rutinitas yang jarang dilakukannya, menyibukan diri dengan hal baru
untuk menghapus hal yang lama, Sejak pindah dikota yang sangat jauh dari tempat
tinggal sebelumnya, semua seakan tak merubah apapun yang ada di hatinya.
Di hati nya
masih ada nama lelaki itu, sejauh apapun jarak yang memisahkan dia dengan
lelaki itu, tetap saja tak dapat membuatnya melupakan sosok yang pernah mengisi
hari-hari nya. Walau cinta itu hanya bersemi dihati dirinya sendiri, tidak
dengan lelaki itu.